KH Marzuqi Mustamar Menegaskan Tentang Produk Fermentasi: Bukan Yogurt Saja, Tapi Yakult Merah Tergolong Haram dan Najis!

KH Marzuqi Mustamar-omahsantri.id/instagram-

Rival.co.id - KH Marzuqi Mustamar Menegaskan Tentang Produk Fermentasi: Bukan Yogurt Saja, Tapi Yakult Merah Tergolong Haram dan Najis!

Pada suatu pertemuan hasil bahtsul masa’il LBMNU Jawa Timur yang digelar pada Minggu, 24 September 2023, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuqi Mustamar, memberikan penegasan penting terkait dengan penggunaan bahan karmin dalam produk-produk konsumsi sehari-hari.

Hasil bahtsul ini menghasilkan keputusan yang tak hanya memengaruhi yogurt berbahan karmin, tetapi juga seluruh produk yang mengandung bahan tersebut.

Baca juga: Penemuan Benua Kedelapan Dunia: Mengenal Zealandia yang Lokasinya di Bawah Permukaan Bumi, Ternyata Punya Kontroversi

Baca juga: Link Nonton Drama Thailand Absolute Zero (2023) Full Episode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10, Streaming Sub Indo

Baca juga: 94,8 Km dari Pangkal Pinang! Wisata Alam Tersembunyi Ini Dijuluki Hutan Digital Pertama di Indonesia, Ternyata Ini Sebabnya

Karmin, yang merupakan zat pewarna merah yang sering digunakan dalam berbagai produk, ternyata berasal dari serangga ulat karmin yang dikeringkan dan kemudian diubah menjadi serbuk merah. Oleh karena itu, dalam pandangan bahtsul tersebut, karmin dihukumi sebagai zat yang haram dan najis.

Penjelasan ini tentu saja membawa implikasi besar, terutama pada produk seperti Yakult yang memiliki warna merah dan menggunakan zat pewarna dari karmin. Produk semacam ini, menurut hasil bahtsul, harus dihindari oleh masyarakat yang mematuhi aturan tersebut.

Namun, larangan ini tidak hanya berlaku pada minuman, melainkan juga pada makanan dan minuman lainnya yang mengandung karmin sebagai bahan pewarna, termasuk lipstik bibir.

Dengan demikian, baik dalam konsumsi makanan maupun kecantikan, karmin menjadi bahan yang harus dihindari dalam pandangan bahtsul ini.