Terkenal Sebagai Kota Baja, Ternyata Ini Masa Kelam Kota Cilegon, Sejarah dan Asal-Usulnya

Cilegon--

RIVAL.co.id - Kota Cilegon, terletak di Provinsi Banten, memiliki sejarah yang kaya dan dikenal sebagai pusat industri manufaktur baja terbesar di Asia Tenggara. Berikut adalah sejarah singkat Kota Cilegon:

Asal Nama Cilegon: Nama Cilegon berasal dari kata "Ci" atau "Ciai" yang berarti air, dan "Legon" atau "Melegon" yang berarti lengkungan.

Baca juga: Sedapnya Kebangetan! Sie Reuboh Makanan Khas Aceh Terbuat dari Olahan Daging Asam-Gurih yang Punya Resep Rahasia Tidak Biasa

Baca juga: Link Nonton Running Man Episode 673 Sub Indo, Streaming Legal Hanya Disini Bukan Dramaqu Drakorid Blibli, Semakin Seru dan Menantang

Nama ini merujuk pada kondisi wilayahnya yang memiliki banyak kubangan air atau rawa-rawa.

Kesultanan Banten: Pada tahun 1651, Cilegon merupakan sebuah kampung kecil di bawah kekuasaan Kesultanan Banten.

Wilayah ini awalnya adalah tanah rawa yang belum banyak dihuni. Namun, sejak masa keemasan Kesultanan Banten, daerah ini mulai berkembang pesat karena dijadikan daerah persawahan dan jalur perlintasan antara Jawa dan Sumatra.

Hindia Belanda: Pada tahun 1816, Hindia Belanda membentuk Distrik Cilegon di bawah Keresidenan Banten di Serang.

Baca juga: Siapa Chaca Novita? Profil, Biodata dan Medsos Artis FTV yang Ikut Tersangkut Kasus Rumah Produksi Film Dewasa Kelas Bintang

Baca juga: Cuma 5 Persen Warga Subang yang Tahu! Asal Muasal Nama Kota Subang Bikin Terkejut, Simak Juga Sejarah dan Julukan Subang Jabar

Tujuannya adalah memungkinkan rakyat Cilegon untuk membebaskan diri dari penindasan penjajahan Belanda.

Puncak perlawanan rakyat Cilegon terhadap Belanda adalah pemberontakan Geger Cilegon pada tanggal 9 Juli 1888 yang dipimpin oleh KH Wasyid.