Dijuluki Sebagai Kota Pendekar, Bikin Kaget Ternyata Ini Alasan dan Fakta Menarik Kota Madiun
Madiun--
adv
Sebagai bagian dari branding Kota Pendekar, Pemerintah Kota Madiun juga telah merancang seragam khusus dengan desain mirip pakaian pencak silat.
Seragam tersebut berwarna hitam polos dengan tali putih seperti baju pencak silat, serta logo Kota Pendekar di bagian dada sebelah kanan.
Selain itu, Kota Madiun juga memiliki patung pendekar yang dibangun di Jalan Thamrin, Kota Madiun.
Meskipun Kota Pendekar memiliki budaya seni bela diri yang kaya, sejarah mencatat adanya konflik antara beberapa perguruan silat di Kota Madiun. Perguruan-perguruan ini sering kali terlibat dalam gesekan atau bentrok.
Pada September 2020, tindakan damai dilakukan oleh 14 perguruan pencak silat di Kota Madiun sebagai tindak lanjut dari insiden yang melibatkan oknum tak bertanggung jawab.
Forkopimda Kota Madiun dan perguruan pencak silat sepakat memberikan pendidikan tambahan kepada oknum tersebut di sasana Batalyon Infanteri Para Raider 501 Bajra Yudha.
Dengan demikian, diharapkan bahwa mereka yang telah menerima pendidikan ini dapat menjadi pendekar yang berjiwa ksatria, mengendalikan diri, dan berkontribusi positif kepada masyarakat.
Hal ini penting dalam upaya menjadikan Kota Pendekar sebagai tujuan wisata yang berkembang.