Waduh! Kota Terbesar Aceh Dikembangkan Menjadi Ibu Kota Provinsi Baru dengan Keterlibatan 6 Wilayah Tetangga?
daerah-raihan-aziz/unplash-
Rival.co.id - Waduh! Kota Terbesar Aceh Dikembangkan Menjadi Ibu Kota Provinsi Baru dengan Keterlibatan 6 Wilayah Tetangga?
Wacana mengenai pemekaran Aceh sebagai provinsi baru telah menjadi sorotan perdebatan yang tak kunjung usai. Pertanyaannya, apakah kota terluas di Aceh yang juga menjadi bagian dari rencana pemekaran, benar-benar akan menjadi ibu kota dari provinsi baru ini?
adv
Dan apa alasan di balik usulan pemekaran yang telah mengemuka sejak lama? Aceh, sebuah provinsi yang memiliki luas wilayah mencapai 56.839,09 km², dengan penduduk sekitar 5.407.855 jiwa pada tahun 2022, merupakan salah satu provinsi yang kaya akan potensi alam.
Sayangnya, perkembangan pembangunan di Aceh terlihat sangat terpusat di sekitar ibu kota provinsi, Banda Aceh. Wilayah-wilayah yang jauh dari pusat pemerintahan ini merasa tertinggal dalam hal pembangunan ekonomi.
Permasalahan utama adalah jarak yang cukup jauh antara Banda Aceh dan kabupaten-kabupaten terdepan, seperti Aceh Singkil yang berjarak hingga 640 km dari ibu kota. Kondisi ini secara signifikan menghambat pertumbuhan dan perkembangan wilayah-wilayah pesisir di Aceh.
Solusi untuk mengatasi ketimpangan pembangunan ini sebagian besar berfokus pada pemekaran Aceh menjadi provinsi baru.
Usulan ini bukanlah hal baru dan telah muncul sejak tahun 2004, mencapai puncaknya pada tahun 2008. Pada waktu itu, ratusan kepala desa yang mendukung usulan pemekaran tersebut bahkan melakukan aksi di Kantor DPR RI di Jakarta.
Dalam skenario pemekaran, Subulussalam diusulkan sebagai ibu kota provinsi baru yang kemungkinan akan terbentuk.
Provinsi ini diberi nama Aceh Leuser Antara (ALA), dan sebuah Komite Persiapan Pembentukan Provinsi Aceh Leuser Antara (KP3ALA) telah dibentuk untuk mengkaji dan mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan.