Wilayah Titik Temu Kota Berjuluk Bunda Maria! Ini Fakta Menarik Larantuka, Wisata Menarik di Indonesia Timur
Larantuka--
adv
4. Kota Seribu Kapel
Larantuka juga dikenal sebagai Kota Seribu Kapel karena memiliki sejumlah kapel indah dengan arsitektur khas Portugis.
Kota ini menjadi daya tarik bagi para wisatawan karena menyelenggarakan tradisi peringatan kematian dan kebangkitan Yesus yang unik dan tidak dimiliki oleh kota-kota lain.
Setiap tahun, banyak wisatawan asing dari berbagai negara yang datang ke kota ini untuk mengikuti prosesi rohani tersebut.
5. Rumah Tua Bergaya Belanda
Di Larantuka terdapat sejumlah rumah tua bergaya Belanda yang sering disebut sebagai Istana Raja Larantuka.
Bangunan ini, menurut catatan sejarah, didirikan pada tahun 1887 oleh Raja Don Lorenso DVG.
Walaupun telah beberapa kali direnovasi, hampir seluruh bangunan ini masih terbuat dari kayu, dengan pintu, lantai, dan kaca yang masih mempertahankan aspek aslinya.
6. Titik Pertemuan
Dalam bahasa Lamaholot, Larantuka memiliki arti sebagai titik pertemuan atau jalan tengah.
Arti ini masih relevan dengan kondisi saat ini, di mana wilayah ini berfungsi sebagai titik pertemuan antara Pulau Adonara, Solor, Lembata, dan masyarakat di daratan Pulau Flores.
Larantuka telah menjadi pusat pertemuan budaya dari berbagai suku, termasuk Lamaholot, Melayu, dan warisan Portugis yang dibawa oleh para pedagang.
Meskipun secara politik, pulau-pulau sekitarnya telah memisahkan diri dan menjadi kabupaten-kabupaten tersendiri, dalam konteks perayaan agama, masyarakat dari pulau-pulau tersebut masih menganggap Larantuka sebagai pusatnya.