TOK Madura Jadi Provinsi Baru! Ini Tanggapan Bupati Sumenep, Cak Fauzi
Sumenep--
RIVAL.co.id - Bupati Sumenep di Jawa Timur, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan tanggapan mengenai usulan dari Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti, terkait rencana pemekaran Madura menjadi sebuah provinsi.
Dia berpendapat bahwa pemekaran tersebut perlu dipertimbangkan dengan cermat.
adv
Namun, yang lebih ditekankan oleh Achmad Fauzi, yang akrab dikenal dengan nama Cak Fauzi, adalah pentingnya peningkatan infrastruktur di Madura.
Baca juga: Kabar Terbaru Kebakaran Gunung Lawu: Api Menyebar hingga Magetan, Penyebabnya Sudah Terungkap?
"Saya rasa belum tepat waktu untuk menjadikan Madura sebagai provinsi. Seharusnya, prioritas utama adalah memperbaiki infrastrukturnya. Itulah yang menjadi isu krusial di Madura saat ini," ujarnya dalam sebuah pernyataan resmi, Kamis (13/7/2023).
Menurut Cak Fauzi, tanggung jawab pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur di Madura sebagian besar berada di bawah pemerintah pusat dan provinsi.
Jika tanggung jawab tersebut sepenuhnya diletakkan pada pemerintah daerah, dikhawatirkan akan terjadi kekurangan dana.
Oleh karena itu, ia berharap pemerintah pusat dan provinsi lebih intensif dalam pembangunan infrastruktur di Madura.
"Sebagai contoh di Kabupaten Sumenep, wilayahnya tidak hanya terbatas pada daratan. Ada 126 pulau di sini. Sebagian besar kewenangannya berada di tangan pemerintah pusat dan provinsi," papar Cak Fauzi.
Ia menambahkan, baru-baru ini pihaknya telah bekerja sama dengan PLN untuk meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di daerah terpencil Kabupaten Sumenep, yaitu Pulau Sapeken.
"Beruntung, saat ini masyarakat di Pulau Sapeken sudah dapat menikmati listrik," ungkapnya.
