Temuan Menakjubkan Dibangun Mulai Abad 16, Benteng Raksasa di Pulau Buton Sulawesi Tenggara, Jadi yang Terbesar Dunia!
Temuan Menakjubkan Dibangun Mulai Abad 16, Benteng Raksasa di Pulau Buton Sulawesi Tenggara, Jadi yang Terbesar Dunia!-jadesta.kemenparekraf.go.id-
RIVAL.co.id - Menjadi temuan menakjuban bahkan untuk seorang ilmuwan, karena adanya benteng raksasa yang luas dibangun mulai abad ke-16 di Pulau Buton Sulawesi Tenggara, dan menjadi yang terluas di dunia.
Ternyata, Indonesia menyimpan peninggalan sejarah yang menakjubkan hingga saat ini.
adv
Salah satunya dapat ditemukan di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara, yaitu benteng terluas di dunia yang disebut Benteng Wolio atau Benteng Keraton Buton.
Baca juga: Keindahan Jalan Tol di Jawa Tengah: Pemandangan Laut Sepanjang 177 KM yang Memukau!
Benteng ini menjadi sebuah penemuan yang luar biasa dalam dunia arsitektur dan sejarah.
Temboknya memiliki panjang mencapai 3 kilometer dan luas keseluruhannya mencapai 23 hektar, menjadikannya sebagai salah satu benteng terbesar yang pernah ada di Indonesia.
Benteng Wolio memiliki sejarah yang sangat kaya. Pada masa lalu, daerah ini dikenal sebagai negeri para resi.
Kerajaan Buton yang tercatat dalam Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca pada abad ke-14, membangun benteng ini sebagai pusat pemerintahan dan pertahanan mereka.
Menurut penelitian dan sejarawan setempat, pembangunan Benteng Wolio dimulai pada abad ke-16 oleh Sultan Kaimuddin, yang merupakan Sultan Buton ketiga.
Proses pembangunan berlanjut hingga Sultan Buton keempat, kelima, dan keenam. Dalam kurun waktu lima puluh tahun, benteng ini dibangun dengan tujuan menjaga wilayah Buton dari serangan musuh.
Benteng Wolio adalah bukti nyata keberanian dan kecerdikan masyarakat Buton dalam membangun sebuah benteng yang kuat dan monumental.
Baca juga: Berdiri Seluas 15,763 Meter di Tanah Jawa Barat, Stadion Megah Ini Berjarak 96 KM dari Ibu Kota
Keberadaannya hingga sekarang menjadi bukti kebesaran peradaban masa lalu.
Benteng ini tidak hanya menjadi warisan sejarah bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi oleh orang-orang dari berbagai belahan dunia.