Sejarah dan Asal Usul Nama Riau dari Berbagai Versi, Fakta Menarik Daerah Ini Juga Bikin Terkejut! Miliki Istana Kepresidenan Super Luas
daerah-aniq-danial/unplash-
Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, Kepulauan Riau bergabung dengan wilayah Kesultanan Siak di daratan Sumatera, membentuk Provinsi Riau.
Meskipun sebelumnya wilayah ini memiliki mata uang sendiri, penggunaan mata uang ini kemudian dihentikan dan digantikan oleh mata uang rupiah.
adv
Pada tanggal 24 September 2002, Kepulauan Riau diakui sebagai provinsi tersendiri di Indonesia, dengan wilayah yang mencakup Kota Tanjungpinang, Batam, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas, dan Kabupaten Lingga.
Hari Jadi Kepulauan Riau, yang diperingati setiap tanggal 24 September, adalah momen penting yang mencerminkan kemerdekaan dan kedaulatan provinsi ini.
Asal-usul nama "Riau" memiliki beberapa versi yang menarik. Versi pertama menyebutkan bahwa kata "Riau" berasal dari bahasa Portugis, yaitu "rio," yang berarti sungai.
Konon, pada tahun 1514, Portugis melakukan ekspedisi militer yang menelusuri Sungai Siak, mencari kerajaan yang diyakini berada di wilayah tersebut.
Baca juga: BACA Komik Lookism Chapter 468 469 Bahasa Indonesia Terbaru, Lookism Chapter 469 468 Sub INDO Full
Versi kedua mengaitkan kata "Riau" dengan "riahi," yang artinya air laut, dan diduga berasal dari Kitab Seribu Satu Malam yang menyebut tokoh Sinbad al-Bahar.
Versi terakhir mengambil inspirasi dari bahasa setempat, yang merujuk pada kata "rioh" atau "riuh," yang berarti ramai atau wilayah yang ramai.
Sejarah dan perkembangan Kepulauan Riau adalah cerminan dari keragaman budaya, interaksi sejarah, dan semangat kemerdekaan Indonesia.
Provinsi ini terus berkembang menjadi pusat perdagangan, pariwisata, dan ekonomi yang penting di Indonesia, sambil mempertahankan akar sejarahnya yang kaya dan beragam.