Siapakah Duo Dangdut Hip Hop yang Dikenal Sebagai NDX A.K.A? Dulu Seorang Kuli dan Juru Parkir hingga Jadi Musisi Terkenal

Siapakah Duo Dangdut Hip Hop yang Dikenal Sebagai NDX A.K.A? Dulu Seorang Kuli dan Juru Parkir hingga Jadi Musisi Terkenal

ndx aka-ndxakatv/instagram-

NDX A.K.A terdiri dari dua individu berbakat, Yonanda Frisna Damara (22) dan Fajar Ari alias PJR (23), keduanya adalah pemuda asli Imogiri, Bantul, Jogjakarta.

Mereka menciptakan sejumlah single hits seperti "Sayang," "Kelingan Mantan," "Bojoku Ketikung," "Tewas Tertimbun Masa Lalu," dan "Terminal Giwangan," yang mengguncang dunia musik dangdut saat dinyanyikan oleh Orkes Melayu.



adv

Salah satu lagu yang paling populer adalah "Sayang," yang dinyanyikan dengan penuh semangat oleh Via Vallen. Karir NDX A.K.A melesat tajam setelah mereka tampil di Festival Kesenian Yogyakarta pada tahun 2016.

Baca juga: Fokus Ekspresi V BTS Sedang Menahan Marah di Priview Seojin's Behind, Netizen Tuai Banyak Komentar Lucu: Duo Kembar Berantem Mulu

Baca juga: Film Dokumenter 'Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso' Tayang Dimana? Link Streaming Nonton Legal di Sini, Kisah Nyata Kasus Pembunuhan Kopi Sianida


mg2

Baca juga: Profil Duo Dangdut Hip Hop NDX A.K.A yang Berasal dari Latar Belakang Tak Biasa, Jadi Siapakah Mereka Sebenarnya?

Siapa yang akan menduga bahwa dua pemuda yang bermula dari profesi kuli dan tukang parkir akan menjadi sorotan ribuan penonton dalam acara tersebut?

Sebelum menjadi terkenal sebagai duo dangdut hip hop, anggota NDX A.K.A masing-masing bekerja sebagai tukang parkir dan kuli. Baik Nanda maupun PJR menjelaskan asal-usul mereka dan bagaimana ide untuk membuat lagu-lagu tersebut muncul.

Sementara itu, Nanda juga mengungkapkan bahwa kegemarannya dalam menulis lagu dimulai sejak dia bersekolah di SMP. Lagu-lagu NDX yang khas dengan penggunaan bahasa Jawa dan rap diciptakan oleh Nanda, dengan bantuan dari Mas Andy Bendol dari Crazy Gila Production.

Bisa dikatakan bahwa single mereka dipenuhi dengan nuansa lokal yang mendalam, terinspirasi dari pengalaman pribadi atau curahan hati dari teman-teman mereka.

Awalnya, NDX mendapat banyak kritik dan konfrontasi karena menggabungkan unsur hip hop dengan dangdut, namun kini musik mereka telah diterima dengan baik oleh masyarakat.

Nanda juga mengakui bahwa mereka bukan satu-satunya musisi dangdut hip hop di Yogyakarta; namun, yang membuat NDX A.K.A unik adalah penggabungan genre lain seperti ska, reggae, keroncong, dan elemen rap yang semakin melengkapi karya-karya mereka.

Sumber:

BERITA TERKAIT

UPDATE TERBARU

vidstr